KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) menggelar deklarasi kampanye damai dalam rangka pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2024. Acara ini berlangsung di depan kantor KPU Desa Toluaya, Kecamatan Bolaang Uki, dan dimulai dengan tarian tradisional mokotiro yang dibawakan oleh anak-anak dari Sanggar Peredam.
Acara dimulai pukul 19.30 Wita, dan Ketua KPU Bolsel, Stenly Eskolani Kakunsi, secara resmi membacakan naskah deklarasi yang telah ditandatangani oleh kedua pasangan calon serta pihak-pihak terkait, termasuk Komisioner KPU dan pimpinan Bawaslu Bolsel.
Dalam deklarasi tersebut, terdapat penandatanganan baliho yang menegaskan sikap siap menang dan kalah, serta komitmen untuk membatasi dana kampanye pada Pilkada 2024. Penandatanganan ini juga melibatkan berbagai institusi seperti Pengadilan Agama, Pengadilan Negeri, Kejaksaan Negeri Kotamobagu, Kapolres, Dandim 1303 BM, serta Ketua DPRD Bolsel.
Dalam sambutannya, Stenly menjelaskan bahwa proses pendaftaran pemilih tetap (DPT) telah dilakukan pada 19 September, dengan hasil rekapitulasi tingkat provinsi menunjukkan 52.348 DPT dan 126 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 81 desa. “Kami telah menyiapkan gedung penyimpanan logistik untuk tahap pertama. Kotak suara dan bilik suara saat ini sedang dalam perjalanan menuju Bolsel,” jelasnya.
Dia juga mengingatkan kedua pasangan calon untuk melakukan sosialisasi dengan cara yang baik, berfokus pada nilai-nilai persaudaraan dan persatuan. “Kedua pasangan calon adalah putra-putri terbaik daerah. Mari kita hindari hujatan dan intimidasi. Sambutlah Pilkada dengan sukacita, tanpa hoaks dan politik uang,” tegas Eskolani.
Pasca deklarasi, kedua pasangan calon diharapkan dapat menyampaikan program-program mereka kepada masyarakat sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dimulai dari 23 September hingga 24 November.
Stenly juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kelancaran seluruh tahapan pemilihan. “Ucapan terima kasih saya sampaikan kepada pemerintah daerah, Bawaslu Bolsel, TNI/Polri, dan seluruh badan ad hoc KPU Bolsel,” pungkasnya.
Acara ditutup dengan pembacaan puisi oleh seniman lokal, Jamal Rahman Iroth, menandai momen bersejarah ini dengan sentuhan seni yang menguatkan semangat persatuan dan harapan untuk Pilkada yang damai dan sukses. ***
