DEDDY Abdul Hamid, Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), ikut serta dalam kegiatan penilaian kinerja terhadap 8 aksi konvergensi percepatan penurunan stunting tahun 2023 yang digelar di Sulawesi Utara. Acara tersebut berlangsung di Hotel The Sentra Manado pada Selasa, 28 Mei 2024.
Dalam acara tersebut, Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Steven Kandouw, yang juga menjabat sebagai Ketua TPPS Provinsi Sulawesi Utara, membuka kegiatan dan menyampaikan apresiasinya kepada semua daerah atas upaya mereka dalam menurunkan angka stunting pada tahun 2023. Meskipun demikian, ia menekankan pentingnya peningkatan lebih lanjut.
“Pak Wagub Steven meminta agar hasil survei stunting ini dijadikan sebagai motivasi ke depan agar bisa lebih baik lagi,” ujar Wabup Deddy, mengutip pernyataan Wakil Gubernur.
Lebih lanjut, Wakil Gubernur juga menyarankan agar generasi muda dilibatkan dalam upaya penurunan stunting, karena pengetahuan tentang stunting penting tidak hanya untuk orang tua, tetapi juga untuk generasi muda.
Deddy Abdul Hamid juga menekankan bahwa TPPS Kabupaten Bolsel harus bekerja lebih keras dalam mempercepat penurunan stunting dan memanfaatkan semua bantuan yang tersedia untuk masyarakat.
“Untuk mempercepat penurunan stunting, saya minta semua perangkat daerah, mulai dari pemerintah kecamatan, desa, hingga Ibu-Ibu PKK dan semua pihak yang terlibat, harus melakukan evaluasi apa saja yang perlu ditingkatkan,” tegasnya.
Sementara itu, Dra. Suhartini Damo, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBPP-PA) Kabupaten Bolsel, berharap hasil penilaian tingkat provinsi ini dapat dijadikan evaluasi bersama.
“Semua pihak yang terlibat dalam penanganan stunting harus terus bekerjasama, karena langkah-langkah strategis ke depan akan menentukan angka stunting,” ujarnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Kesehatan, Ketua TP-PKK Sulawesi Utara Ny. Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan, para kepala daerah se-Sulawesi Utara, jajaran TPPS se-Sulut, serta pejabat tinggi provinsi dan kabupaten/kota se-Sulawesi Utara. ***