DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolsel tidak pernah absen dalam menyerap aspirasi masyarakat. Tepatnya pada Kamis (1/3/2023), mereka melaksanakan Reses Massa Sidang I TA 2023.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Ketua Komisi I DPRD Fadli Tuliabu SH, beserta enam anggota lainnya.
Reses menjadi amanat undang-undang yang harus dilakukan setiap tahunnya untuk menyerap dan menarik aspirasi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Fadli Tuliabu menjelaskan bahwa sebenarnya DPRD harus melaksanakan Reses empat bulan sekali.
Namun, selama beberapa tahun terakhir, terkendala oleh pandemi Covid-19 dan keterbatasan anggaran, DPRD hanya mampu melaksanakan Reses satu kali setahun.
Kegiatan Reses Massa Sidang I TA 2023 ini memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya.
Beberapa usulan menjadi prioritas, seperti pembangunan jalan perkebunan, perbaikan penerangan jalan, rehabilitasi gedung sekolah, serta perbaikan lapangan olahraga dan pembangunan bendungan di desa Tolondadu.
Fadli Tuliabu mengatakan bahwa anggota DPRD Dapil I siap mengawal aspirasi masyarakat, untuk diperjuangkan di lembaga DPRD.
Namun, jika nantinya ada usulan yang belum terakomodir, hal ini semata-mata bukan karena DPRD tidak bekerja, melainkan karena keterbatasan anggaran. Terlebih lagi, DPRD bukanlah kuasa pengguna anggaran.
“Tahun ini saja APBD Bolsel itu terpangkas sekitar 165 miliar, sehingga APBD Bolsel itu tinggal diangka 500an miliar lebih, sementara untuk pembayaran gaji saja sudah 300 miliar belum lagi anggaran untuk Dinas Pendidikan 20 persen dan kesehatan 10 persen, sehingga untuk pembangunan fisik memang masih sangat terbatas,” ujarnya.
Kegiatan Reses Massa Sidang I TA 2023 dihadiri oleh Camat, para Sangadi, perangkat Desa, Ketua dan anggota BPD, Imam, Pegawai Syar’i, tokoh adat, tokoh masyarakat dan para undangan. Semoga dengan kegiatan ini, aspirasi masyarakat dapat terpenuhi dan pembangunan di Bolsel semakin maju. (Rmd/Advertorial)